• Tentang UGM
  • Portal Akademika
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada UNIVERSITAS GADJAH MADA
PUSAT INOVASI AGROTEKNOLOGI
  • TENTANG PIAT
    • PROFIL
    • VISI DAN MISI
    • STRUKTUR
  • LAYANAN
    • MAGANG/PKL
    • PRAKTIKUM
    • PENELITIAN
    • KUNJUNGAN
    • PELATIHAN
  • FASILITAS
    • ASRAMA RUSUN
    • EDUGARDEN
    • EMBUNG
    • MEETING ROOM
    • CAFE PAWON SEMAR
  • BIDANG UNGGULAN
    • Seed Production
    • Genetic Bank
    • Waste Management Technology
    • Zero Waste Sustainable Fisheries
    • Smart Livestock
    • Organic and Smart Farming
    • Plantation and Bio Pharmacy
    • Agro Processing Unit
    • Agroedutainment
  • PRODUK UNGGULAN
  • Beranda
  • 100 Kepala Desa Kab. Bone Bolango, Gorontalo Studi Pertanian Terpadu di KP4 UGM

100 Kepala Desa Kab. Bone Bolango, Gorontalo Studi Pertanian Terpadu di KP4 UGM

  • 20 April 2013, 05.03
  • Oleh:
  • 0

Rombongan sebanyak 100 Kepala Desa dari Kab. Bone Bolango Propinsi Gorontalo mengadakan studi banding sistem pertanian terpadu di KP4 UGM pada hari jumat, 19 April 2013. Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Kepala Pusat Studi Sumber Daya Hayati UGM Prof. Dr. FX Wagiman, dan didampingi oleh Asisten I H. Drs. Taufiq Sidiq, MM, Kepala Dinas BPM dan Des Dr. Dian Susilo, M.Sc. serta Kepala Dinas, Pertanian, Perkebunan, Ketahanan Pangan dan Peternakan Kab. Bone Bolango, Ir. Ishaq Ntoma, M.Si..

Kepala KP4 UGM, Dr. Cahyono Agus menyampaikan dalam rilisnya, bahwa teknologi tepat guna di bidang sistem pertanian terpadu yang dikembangkan KP4 UGM dapat diadopsi langsung berdasar potensi wilayah Kab Bone Belango, Gorontalo. Diharapkan dengan adopsi system dan teknologi tepat guna tersebut dapat meningkatkan nilai ekonomi, lingkungan, dan sosial budaya.

Para Kepala Desa diberi wawasan dan pengelolaan sumber daya lahan, air, hewan, tanaman, lingkungan, maupun sumber daya manusia agar dapat diberdayaan secara optimal dan dikontribusikan secara nyata dalam pembangunan di desanya. Peserta diajak berfikir kreatif memanfaatkan sumber daya alam dengan konsep 5 A (Agro-produksi, Agro-industr, Agro-teknologi, Agrobisnis dan Agro-wisata) dari hulu ke hilir secara menyeluruh dan terpadu.

Wilayah 3T (tertinggal, terpencil, terluar) Indonesia mempunyai potensi besar yang selama ini masih terabaikan untuk mendukung keberhasilan kedaulatan wilayah NKRI, maupun pangan, energi serta budaya secara mandiri. Nampaknya, komitmen ekonomi dan politik yang mulai tumbuh perlu didukung dengan teknologi tepat guna yang sesuai agar segera mampu menggerakan ekonomi dan pembangunan di wilayah tersebut.

Prof. Dr. Bambang Hendro, Kepala Bidang Tanaman Pertanian KP4 UGM yang ikut mendampingi kegiatan studi banding tersebut menjelaskan praktek-praktek implementasi konsep-konsep pertanian terpadu dengan pengelolaan bahan organik dan manajemen yang tepat.

Program ini diharapkan akan diperkuat lagi dengan pengembangan jalinan kerjasama ABCG (Academic, Business, Community, Government) antara pemerintah setempat dengan unsur akademisi yang dapat dilakukan dengan program pendampingan KKN PPM, pemberdayaan kelompok tani maupun magang, kunjungan praktik, sehingga proses adopsi akan lebih cepat.

“Sumber daya manusia harus bijak dalam mengelola potensi sumber daya alam dan manusia untuk pembangunan berkelanjutan” kata Cahyono, Jumat (19/4).

 

Link Terkait:

ugm.ac.id/index.php

Leave A Comment Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Universitas Gadjah Mada

Pusat Inovasi Agroteknologi
Universitas Gadjah Mada
Kalitirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta 55573, Indonesia
piat@ugm.ac.id
@piat.ugm
+62 (274) 497717
+62 (274) 497717
+62 (274) 6491406  (VOIP)

 

 

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

AgriFest 2024: Seeding Ideas, Growing Future
popmake-7311

Dalam rangka pelaksanaan rencana aksi untuk mencapai target ketahanan pangan bangsa, Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada (PIAT UGM) menyadari bahwa upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim harus segera dilakukan melalui kolaborasi lintas disiplin ilmu dan kemitraan multistakeholders untuk mencegah terjadinya dampak yang semakin parah di masa depan. Mengusung konsep circular farming, PIAT UGM mengembangkan beberapa ekosistem bisnis pertanian yang saling terkait, yaitu bisnis produksi berbasis tanaman, bisnis produksi berbasis hewan, pengolahan hasil pertanian, dan pengolahan limbah yang semuanya saling terkait menciptakan sebuah ekosistem yang berkelanjutan. Oleh karena itu, PIAT UGM mengambil peran dengan menyelenggarakan kegiatan AgriFest 2024 yang akan dilaksanakan pada 5-7 September 2024 di Kawasan PIAT UGM yang berlokasi di Kalitirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sebuah platform akselerasi untuk mempercepat hilirisasi teknologi dan inovasi di sektor agrokompleks.

Our Spring Sale Has Started

You can see how this popup was set up in our step-by-step guide: https://wppopupmaker.com/guides/auto-opening-announcement-popups/

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju